6. Sertakan informasi tambahan lainnya, jika ada
Apakah kamu pernah mengikuti pelatihan tambahan atau ujian sertifikasi yang berkaitan dengan bidang warehousing maupun administratif?
Jika iya, jangan ragu-ragu mencantumkannya untuk menambah nilai saingmu di mata HRD!
Berikut adalah contoh sertifikasi yang relevan dengan posisi warehousing admin assistant:
2. Buat statement of interest atau deskripsi diri
CV asisten admin produksi pabrik yang benar harus menjelaskan siapa dirimu secara singkat, padat, dan jelas.
Jadi, setelah mencantumkan data diri, jangan lupa untuk membuat deskripsi singkat tentang pengalaman kerja, minat, dan pencapaianmu tanpa melebihi tiga kalimat. Berikut adalah contohnya:
“Seorang manufacturing admin assistant dengan pengalaman 3+ tahun. Memiliki kemampuan mengolah dan menyusun data di Microsoft Excel untuk dipresentasikan dalam bentuk laporan visual, mengelola waktu jadwal produksi, dan berkomunikasi dalam tim. Memilih bidang karier manufacturing karena tertarik dengan seluk-beluk pengelolaan proses produksi pabrik.”
5. Tunjukkan kemampuan yang cocok dengan posisi pekerjaan
Berikutnya, kamu perlu membuat daftar kemampuan apa saja yang kamu miliki untuk bisa menyelesaikan kewajiban sebagai asisten administrasi produksi pabrik.
Selain hard skills atau kemampuan teknis, kamu juga bisa memasukkan soft skills, seperti di bawah ini:
Contoh soft skills Manufacturing Admin Assistant
Contoh hard skills Manufacturing Admin Assistant
Microsoft Office (Excel, Word, PowerPoint)
Komunikasi dan kerja sama dalam tim
Pengetahuan mengenai ISO
Ketelitian terhadap detail
Kemampuan beradaptasi
Pemecahan masalah (problem solving)
Bahasa asing (Inggris dan Mandarin)
6. Tambahkan informasi lainnya yang berkaitan
Kalau kamu pernah mengikuti ujian sertifikasi, pelatihan karier, atau menjadi sukarelawan, kamu juga bisa mencantumkan semua informasi tersebut ke dalam CV.
Kamu bisa menulis berbagai informasi tersebut di bagian miscellaneous atau informasi tambahan CV asisten admin produksi.
Berikut adalah beberapa contoh sertifikasi yang bisa kamu cantumkan untuk mendukung kemampuan dan pengalaman kerjamu sebagai manufacturing admin assistant:
Latar Belakang Pendidikan
Universitas Indonesia (2016-2019)D3 Administrasi Perkantoran
Bagaimana, cukup mudah kan membuat CV warehousing admin assistant? Setelah memiliki CV yang baik dan profesional, kini saatnya kamu melamar pekerjaan warehousing admin assistant.
Kamu bisa menemukan banyak lowongan kerja admin gudang hanya di aplikasi dan situs Jobstreet by SEEK.
Selain membuat CV yang menarik dan profesional, jangan lupa untuk selalu meningkatkan kualitas diri dengan mempelajari pengetahuan dan skill baru agar kamu bisa bersaing dengan kandidat lain.
Yuk, persiapkan diri kamu untuk menembus pekerjaan impian dengan membaca berbagai informasi dan Tips Karier di situs Jobstreet by SEEK.
Kamu juga bisa mengakses ribuan konten pembelajaran gratis dan terhubung dengan pakar industri di KariKu dalam aplikasi Jobstreet.
Agar lebih mudah, download aplikasi Jobstreet by SEEK di Play Store atau App Store untuk menikmati kemudahan mengakses informasi terbaru seputar dunia kerja hanya dalam satu genggaman saja! Semoga berhasil!
Cara Membuat CV Warehousing Admin Assistant
Untuk memperbesar peluang lolos screening, kamu bisa mengikuti cara membuat CV warehousing admin assistant di bawah ini:
Cara Membuat CV Manufacturing Admin Assistant
Berikut adalah langkah-langkah membuat CV asisten administrasi produksi pabrik yang baik dan benar:
5. Sebutkan keterampilan yang cocok dengan posisi pekerjaan
Untuk melengkapi bagian jenjang pendidikan dan pengalaman profesional, kamu juga perlu membuat daftar keterampilan yang relevan dengan posisi warehousing admin assistant.
Dalam bagian ini, kamu dapat mencantumkan hard skills maupun soft skills. Berikut adalah contoh soft skills dan hard skills warehousing admin assistant:
Mampu bekerja di bawah tekanan
Microsoft Office (Excel, Word, PowerPoint)
Manajemen waktu dan multitasking
Keterampilan komunikasi
Google Workspace (Drive, Docs, Spreadsheet, Slides)
Perhatian terhadap detail
Pengetahuan tentang standar K3 gudang
3. Jabarkan pengalaman kerja dengan lengkap
Kalau kamu sudah menjelaskan siapa dirimu dari biodata dan deskripsi singkat, sekaranglah saatnya menjelaskan pengalaman profesionalmu.
Tapi, sebaiknya kamu tidak hanya mencantumkan nama tempat kerja terakhirmu saja. Pasalnya, recruiter ingin mengetahui apa saja tanggung jawabmu dari pengalaman sebelumnya.
Selain itu, hindari memalsukan pengalaman kerja–entah itu nama perusahaan, jabatan, atau durasi bekerja–karena kamu bisa saja di-blacklist oleh perusahaan yang dituju maupun perusahaan lain di industri yang sama.
Berikut adalah contoh penulisan dalam CV yang seharusnya kamu hindari:
PT Maju Jaya – BekasiManufacturing Admin Assistant
Berikut adalah contoh penulisan pengalaman kerja dalam CV yang benar:
PT Maju Jaya – BekasiManufacturing Admin Assistant (2021–sekarang)- Membuat laporan hasil produksi harian, mingguan, dan bulanan untuk direksi perusahaan- Mengecek dan mendokumentasikan kondisi mesin produksi di pabrik setiap hari- Mencatat pembelian dan penggunaan bahan produksi pabrik
Cantumkan data diri yang up-to-date
Langkah pertama adalah mencantumkan data diri terbaru di bagian teratas CV untuk mempermudah recruiter mengetahui identitasmu. Data diri sangat penting terutama untuk keperluan screening rekam jejak online di mesin pencarian.
Data diri apa saja yang perlu dicantumkan? Kamu bisa menuliskan nama lengkap dan informasi kontak seperti alamat email, nomor telepon, kota domisili, posisi terakhirmu, hingga akun media sosial!
Ingat, kamu tidak perlu menulis informasi yang bersifat pribadi seperti NIK, agama, status hubungan, dan alamat lengkap. Berikut adalah contoh penulisan data diri CV Manufacturing Admin Assistant:
Budi SugionoManufacturing Admin AssistantTangerang | +62811765536210 | [email protected] | id.jobstreet.com/id/profile/budi-sugiono